Masjid Baitus Salam yang berlokasi di Dusun Tanjungsari, Desa Purwasari, Kecamatan Wanareja, menjadi tempat berlangsungnya kegiatan rutin istigotsah pada Ahad, 28 Desember 2025. Kegiatan keagamaan ini diikuti oleh jamaah masjid serta Banom-Banom Nahdlatul Ulama (NU), yang meliputi unsur pemuda, pelajar, dan badan otonom lainnya, dengan penuh kekhusyukan dan semangat kebersamaan.
Istigotsah merupakan amalan doa dan dzikir bersama yang bertujuan memohon pertolongan kepada Allah SWT atas berbagai persoalan kehidupan, sekaligus sebagai sarana mendekatkan diri kepada-Nya. Pelaksanaan istigotsah secara rutin di Masjid Baitus Salam menjadi bagian dari ikhtiar spiritual untuk menjaga kekuatan iman, persatuan umat, serta ketenangan batin masyarakat Desa Purwasari.
Kegiatan diawali dengan tawassul, pembacaan dzikir, dan doa istigotsah yang dipimpin oleh tokoh agama setempat. Setelah itu, acara dilanjutkan dengan kegiatan mengaji, yang diikuti secara antusias oleh para peserta, khususnya dari Banom-Banom NU. Kehadiran Banom NU dalam kegiatan ini menunjukkan komitmen generasi muda NU dalam menjaga tradisi keagamaan Ahlussunnah wal Jama’ah serta menghidupkan masjid sebagai pusat kegiatan umat.
Manfaat Kegiatan Istigotsah
Kegiatan istigotsah memiliki banyak manfaat bagi jamaah, di antaranya:
Menguatkan keimanan dan ketakwaan, melalui dzikir dan doa yang dilakukan secara berjamaah.
Memberikan ketenangan hati dan jiwa, karena jamaah diajak untuk berserah diri kepada Allah SWT.
Mempererat ukhuwah islamiyah, terutama antaranggota Banom NU dan masyarakat sekitar.
Menumbuhkan semangat kebersamaan dan kepedulian sosial, dalam menghadapi berbagai tantangan kehidupan.
Manfaat Mengaji
Kegiatan mengaji yang menjadi rangkaian istigotsah juga memberikan manfaat besar, antara lain:
Menambah wawasan dan pemahaman keagamaan, khususnya bagi generasi muda Banom NU.
Menanamkan nilai-nilai akhlakul karimah, yang dapat diamalkan dalam kehidupan sehari-hari.
Membentuk karakter religius dan berilmu, sebagai bekal dalam bermasyarakat dan berorganisasi.
Menjaga tradisi keilmuan Islam, yang menjadi ciri khas perjuangan NU.
Melalui kegiatan rutin istigotsah dan mengaji di Masjid Baitus Salam Tanjungsari ini, diharapkan terwujud masyarakat yang religius, rukun, dan solid. Keterlibatan aktif Banom-Banom NU menjadi bukti nyata bahwa sinergi antara masjid dan organisasi keagamaan mampu memperkuat spiritualitas sekaligus persatuan umat di Desa Purwasari.
Sumber : sipnu PRNU Purwasari Wanareja
0 komentar:
Posting Komentar